Sejarah dan Asal Usul The Fed

 

Adakah yang sudah tahu dari mana The Fed berasal? Dan mengapa The Fed bisa muncul sebagai penguasa Amerika Serikat? Mengapa Fed mampu memberikan kontribusi bagi perekonomian negara tersebut? Siapa sajakah orang yang ada dibalik pemimpin dari The Fed? Sebagai seorang trader, mungkin sedikit-banyak anda sudah mengetahui The Fed walaupun hanya sekilas. Walau begitu, ada baiknya bila anda menyimak artikel berikut ini.

Artikel ini akan sedikit mengulas tentang asal usul The Fed sebagai bank sentralnya Amerika, perjalananya dari dulu hingga sekarang. Berbagai rintangan dan halangan yang sempat dihadapi Fed memang sangat bermacam-macam, namun kesulitan Amerika tidak akan mudah untuk dipecahkan bila seandainya Fed tak membantu dengan kebijakan fiskalnya.

 

The Fed

The Fed

 

Apa itu The Fed?

Fed sendiri merupakan sebuah bank sentral dengan singkatan “Federal Reserve”. Mengapa disebut Federal Reserve? Karena cadangan keuangan disana memang berasal dari bank yang pemerintahanya bersifat federal atau memiliki perjanjian antar wilayah. Karena mempunyai perjanjian yang mengikat tadi, maka Amerika layak disebut sebagai negara Serikat.

 

Asal usul dari Federal Reserve

Sebelumnya, koloni Inggris melakukan invasi ke wilayah Amerika Serikat. Pada tahun 1775, terjadi revolusi Amerika Serikat. Dan ini dimulai karena Raja George III dari Inggris melanggar kebijakan mata uang koloni Amerika yang bebas bunga dan diproduksi secara mandiri oleh koloni untuk dipakai Amerika sendiri, dan memaksa mereka agar meminjam uang dari bank sentral di Inggris dengan tambahan bunga, dan secara otomatis membuat koloni Amerika terjebak dalam lilitan hutang. Inilah salah satu yang menyebabkan terjadinya revolusi Amerika, dan kebangkitanya dari cengkraman tangan kotor koloni Inggris di saat itu.

Benjamin Franklin sendiri secara gamblang berkomentar seperti di bawah ini: “Penolakan dari Raja George III untuk mengijinkan kaum koloni untuk mengoperasikan sebuah sistem mata uang yang jujur, yang mampu membebaskan rakyat jelata dari cengkraman para manipulator uang mungkin adalah salah satu penyebab utama dari revolusi itu.” Dan tahun 1783, Amerika mampu merdeka dari Inggris.

Pada tahun 1913, para bankir setempat memvonis bahwa telah terjadi kekurangan mata uang yang beredar di AS, dan pemerintah tidak bisa lagi menerbitkan mata uang tambahan dikarenakan semua emas cadanganya telah terpakai. Agar ada tambahan perputaran mata uang, sekelompok orang akan mendirikan satu bank yang dinamakan “The Federal Reserve Bank of New York” yang pada kemudian hari kerap disapa The Fed.

Kemudian, The Fed secara bertahap menjual stok emas yang dimilikinya, dan dibeli oleh mereka sendiri dengan nilai US$450 Juta lewat Rothschild Bank of London, Rothschild Bank of Berlin, Warburg Bank of Amsterdam (kepunyaan keluarga Warburg yang menguasai German Reichsbank bersama dengan keluarga Rothschild), Warburg Bank of Hamburg, Lazard Brothers of Paris, Israel Moses Seif Bank of Italy, Goldman & Sach of New York, Lehman & Brothers of New York, Citibank, Chase Manhattan Bank of New York, dan Kuhn & Loeb Bank of New York.

 

Perjalanan The Fed

Federal Reserve adalah salah satu organisasi perbankan yang paling kuat di planet ini. The “Fed” sendiri menetapkan semua kebijakan moneter Amerika semisal mencoba untuk menaik-turunkan tingkat suku bunga atas pinjaman (yang tidak secara langsung menaikan atau menurunkan Dana Discount Rate, ataupun tingkat bunga yang dibebankan atas pinjaman berskala jangka pendek untuk pihak bank swasta) serta mencoba untuk mengendalikan tingkat inflasi, yang tidak dengan mencetak lebih banyak uang guna menjaga sirkulasi, mencoba untuk mendapatkan tingkat suku bunga yang lebih tinggi ataupun lebih rendah.

Bahkan tindakan terkecil oleh pihak Federal Reserve bisa memiliki dampak yang besar terhadap pembelian dan penjualan saham beserta obligasi serta harga barang yang ada di Amerika Serikat yang pada akhirnya akan mempengaruhi tingkat hipotek pembiayaan kembali. Investorpun menunggu dengan napas berumpan. Dikala mereka mengetahui Fed akan mengadakan pertemuan, pastinya Fed akan berbicara secara terbuka tentang hasil kebijakan dari pertemuan.

Sebelum pengumuman Wall Street tersebut dilakukan, biasanya perdagangan di sektor mata uang akan terjadi gejolak spekulasi yang cukup mengejutkan tentang apakah yang akan dilakukan oleh pihak The Fed selanjutnya. Untuk itu, sebagai seorang trader berhati-hatilah saat trading mendekati pengumuman dari para pemimpin The Fed, yang saat ini dipimpin Bernake.

 

Secara simple, kebanyakan trader Indonesia menyamakan The Fed sebagai Bank Of Indonesia versi federalnya. Namun bedanya, Bank Of Indonesia tidak menganut paham ekonomi se liberal paham yang dianut oleh The Fed. Ini mengingat perbedaan cara pandang hidup dan perilaku ekonomi dari rakyatnya, saran dari lembaga kepemerintahanya, serta masukan dari mentri beserta presidenya.

 

Demikianlah artikel singkat kami kali ini tentang asal-usul The Fed. Semoga bisa menambah wawasan anda, terimakasih telah menyimak artikel kami, salam sukses!

(Dipost oleh Freelancer: Taufik Romadhon – [email protected])

Konten ini ditulis oleh penulis freelance yang menulis secara bebas di Gainscope, bilamana ditemukan konten yang tidak sesuai harap lapor kepada [email protected]

Forex dan Valas adalah suatu Perdagangan yang Beresiko Tinggi, yang mungkin tidak cocok untuk sebagian Trader yang Belum Berpengalaman